City Tak Kalah Di Rumah Lagi: Apakah Era Dominasi Etihad Stadium Telah Berakhir?
Manchester City, tim yang dikenal dengan dominasinya di Etihad Stadium, baru-baru ini mengalami tren mengejutkan: mereka tidak terkalahkan di kandang selama musim ini. Kekuatan mereka di kandang yang dulu menjadi momok bagi lawan, kini seakan memudar.
Statistik yang Mencengangkan
Data menunjukkan bahwa City telah mengalami penurunan performa di kandang. Mereka hanya meraih empat kemenangan dalam enam laga kandang terakhir di semua kompetisi. Ini berbanding terbalik dengan musim-musim sebelumnya di mana City hampir selalu meraih kemenangan di Etihad Stadium.
Faktor yang Memengaruhi
Ada beberapa faktor yang mungkin menjadi penyebab penurunan performa City di kandang:
- Rotasi Pemain: Pep Guardiola sering melakukan rotasi pemain, terutama di laga kandang, untuk menjaga kebugaran skuad. Hal ini mungkin membuat permainan City menjadi kurang konsisten.
- Pertahanan yang Rentan: Meskipun City memiliki lini serang yang tajam, pertahanan mereka terkadang terlihat rapuh, terutama di kandang.
- Tekanan Lawan: Tim lawan semakin percaya diri dan berani menekan City di Etihad Stadium. Hal ini membuat City kesulitan mengembangkan permainan mereka.
Performa di Luar Kandang
Menariknya, City justru tampil lebih dominan di luar kandang. Mereka memenangkan semua laga tandang mereka di Liga Premier. Hal ini menunjukkan bahwa City masih memiliki kualitas yang tinggi, namun mungkin perlu penyesuaian strategi untuk meraih kembali dominasi di kandang.
Masa Depan City di Etihad Stadium
Meskipun City mengalami penurunan performa di kandang, mereka masih merupakan tim yang sangat kuat. Pep Guardiola pasti akan berupaya mencari solusi untuk kembali mendominasi di Etihad Stadium.
Pertanyaan besarnya adalah: apakah era dominasi City di Etihad Stadium telah berakhir? Hanya waktu yang akan menjawabnya. Namun, satu hal yang pasti: City masih menjadi ancaman serius bagi semua lawan, baik di kandang maupun di luar kandang.