Barcelona Terjungkal di Monaco: Kekalahan Mengejutkan di Liga Champions
Barcelona, raksasa Spanyol yang dikenal dengan dominasinya di Eropa, mengalami kejutan besar di Liga Champions. Mereka tumbang 2-1 saat bertandang ke Stade Louis II, markas AS Monaco, pada pertandingan babak penyisihan grup. Kekalahan ini memberikan pukulan telak bagi ambisi Barcelona untuk meraih gelar juara Liga Champions musim ini.
Monaco Tampil Agresif dan Mematikan
Monaco, yang tampil lebih agresif dan menekan sejak awal pertandingan, berhasil membuka skor di menit ke-23 melalui aksi Aurelien Tchouameni. Gelandang muda Prancis itu melepaskan tembakan keras yang tak bisa dijangkau kiper Barcelona, Marc-André ter Stegen.
Barcelona mencoba bangkit dan mencari gol penyama kedudukan. Namun, pertahanan Monaco yang solid dan beberapa peluang yang terbuang membuat mereka kesulitan menembus pertahanan tuan rumah.
Barcelona Terkejutkan Lagi di Menit Akhir
Di babak kedua, Barcelona akhirnya mampu mencetak gol melalui Sergio Busquets di menit ke-48. Namun, kegembiraan mereka tak berlangsung lama. Monaco kembali mencetak gol di menit ke-85 melalui Wissam Ben Yedder. Striker Prancis itu memanfaatkan kelengahan lini belakang Barcelona dan menceploskan bola ke gawang.
Pelajaran Berharga Bagi Barcelona
Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Barcelona. Mereka harus memperbaiki performa di lini belakang yang terlihat rapuh dan kurang konsentrasi. Selain itu, lini serang Barcelona juga perlu lebih tajam dalam memanfaatkan peluang.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mengakui kekalahan ini merupakan pukulan telak bagi timnya. "Kami kecewa dengan hasil ini. Kami tidak bermain dengan baik dan harus bertanggung jawab atas kekalahan ini," ujar Xavi.
Barcelona kini berada di posisi kedua klasemen Grup H Liga Champions, tertinggal tiga poin dari Inter Milan yang memimpin klasemen. Mereka masih memiliki peluang untuk lolos ke babak berikutnya, tetapi harus bangkit dari keterpurukan dan meraih kemenangan di laga-laga selanjutnya.
